| UTAMA | | ENGLISH | | BERITA FOTO | | ULASAN | | DIALOG | | REDAKSI | | RISET - POLLING |

07 Juli 2008

Dana Kampanye dan Dana Asing Harus Tegas Diatur

(Jakarta) – Dana kampanye pemilu perlu diatur secara tegas untuk menghindari masuknya kepentingan-kepentingan partai politik tertentu yang ingin memperthankan staus quo.

Menurut Ketua Umum PP Muhamddiyah Din Syamsuddin, pengaturan tegas tentang dana kampanye ini sebagai antisipasi untuk meluruskan proses dmokrasi sehingga proses demokrasi di Indonesia tidak sekedar bersifat prosedural tapi menjadi demokrasi yang substansial

“Jangan sampai penguatan kerangka hukum demokrasi ditunggangi kepentingan parpol tertentu untuk pertahankan status quo, jadi, dana kampanye perlu diatur agar proses demokrasi tidak diatur oleh oligarki-oligarki politik, “ papar Din Syamsuddin.

Menurut Din , jika penyumbang dana kampanye dibuka seluas-luasnya bagi para pemilik modal, maka munculnya oligarki politik akan terbuka luas juga.

Din juga mengatakan, kemungkinan mengucurnya dana asing dalam berbagai berbentuk selama kampanye juga harus diantispasi, “Kehidupan politik kita itu kan no free for lunch, apalagi bantuan asing yang ada potensi pendiktean,” ujarnya. (Mimie/Adi/Pol)


Tidak ada komentar: