| UTAMA | | ENGLISH | | BERITA FOTO | | ULASAN | | DIALOG | | REDAKSI | | RISET - POLLING |

31 Juli 2008

IRDI, PDI-P Tarik Pendukung Karena Sering Kritik Pemerintah

(Jakarta) - Berdsrkn hasil survei politik Nasional II Indonesia Indonesia Research Development Institute (IRDI) 5-12 Juli menggambarkan posisi Partai Golkar sebagai pemenang pemilu 2004 mungkin dapat digeser oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) pada pemilu mendatang.

"PDI-P bisa melejit pada hasil survei karena pada saat ini PDI-P dianggap mewakili aspirasi rakyat wong cilik, dalam mengkritik pemerintahan yang sedang berkuasa," ujar Direktur IRDI Nofrida Mandica dalam konperensi pers hasil survei, Jakarta, hari ini (31/7).

Sementara, lanjut Nofrida Partai Golkar turun karena ada ancaman dari partai-partai pecahan Golkar seperti Hanura dan Gerindra.

"Kantong-kantong suara Golkar bisa jadi diambil oleh kedua partai tesebut," tutur Nofrida.

Survei yang dilakukan pada 2600 orang responden yang tersebar secara proporsional di 33 propinsi, menempatkan sebanyak 26,3 persen responden memilih PDIP disusul 24,6 persen memilih golkar, 11,2 persen PD, 9,12 persen PKS dan 5 persen PKB.

Posisi berikutnya ditempati oleh PPP sebanyak 4 persen, PAN 3,27 persen, PBB 0,5 persen dan PBR 0,38 persen. (Willy/Mimie)

Tidak ada komentar: