Presiden Minta Penyaluran KUR Ditingkatkan

HL JAM 22.00 YA


(Mamuju) - Presiden meminta perbankan penyalur KUR agar meningkatkan kreditnya, dua kali lipat dari yang sudah tersalurkan. Kalau yang sekarang Rp 5,2 triliun, belum cukup, harus terus ditambah, Presiden menjanjikan akan meningkatkan dana penjaminan KUR di APBN, lebih besar dari tahun ini yang Rp 1,4 triliun.

"Saya minta para pimpinan bank, dan menteri terkait agar mencairkan kredit lebih banyak, dan lebih luas lagi. Mudah-mudahan tahun ini bisa dua kali lipat," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam acara penyerahan Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) Program Nasional Pembangunan Masyarakat (PNPM) Mandiri dan KUR di Lapangan Merdeka, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (13/5).

Kalau penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) itu berhasil baik, tahun depan pemerintah akan mengalurkan lebih besar lagi. Selain itu, pemerintah akan mengeluarkan dana penjaminan sehingga usaha-usaha mikro tumbuh berkembang dan pendapatan sehari-hari lebih baik, dan ujung-ujungnya angka kemiskinan turun.

Selain KUR, dua kelompok program lain yang dijalankan pemerintah, pemberian bantuan dan perlindungan sosial, seperti bantuan langsung masyarakat, raskin, BOS, dan pengobatan gratis dengan Jamkesmas. Lainnya, PNPM Mandiri yang memberikan dana per kecamatan Rp 3 miliar untuk membangun fasilitas lokal sesuai kebutuhan.

“Tahun depan seluruh kecamatan yang jumlahnya sebanyak 5.700 akan mendapatkan dana itu,” katanya. (*/Naz)