(Jakarta) - Sekitar 7,5 juta ha lahan pertanian Indonesia bermasalah dan hanya 60 persen saja sektor pengairan yang masih bisa dikelola.
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Menko Perekonomian Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi, di Departemen Keuangan, Jakarta, Selasa (29/7).
“Jadi kira-kira hanya 60 persen yang airnya bisa kita kelola, yang lain hanya tinggal menunggu nasib saja,” papar Bayu.
Menurutnya, dari 7,5 juta hektar tersebut merupakan kewenangan tanggung jawab pemerintah pusat sekitar 2,8 juta atau 37 persen. Dan yang harus dilakukan untuk mengatasi kerusakan, kata dia, yaitu sebagian kegiatan seharusnya diarahkan dalam pemda.
“Kerusakan yang lebih besar justru berada di jaringan-jaringan yang kecil yang kuarter itu, yang sebenarnya wewenang pemda, implikasinya adalah kalau kita mau melakukan investasi pengembangan infrastruktur harus juga dilakukan dan disalurkan ke pemda," bebernya.
Kemudian, lanjut Bayu, sekitar 1,4 juta ha atau kira-kira 19 – 20 persen, menjadi tanggung jawab pemprov, kabupaten kota sekitar 3,2 juta atau sekitar 43 persen.
“Kalau digabung pemprov dengan pemda kira-kira 60 persen,” pungkasnya. (Renny)
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Menko Perekonomian Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi, di Departemen Keuangan, Jakarta, Selasa (29/7).
“Jadi kira-kira hanya 60 persen yang airnya bisa kita kelola, yang lain hanya tinggal menunggu nasib saja,” papar Bayu.
Menurutnya, dari 7,5 juta hektar tersebut merupakan kewenangan tanggung jawab pemerintah pusat sekitar 2,8 juta atau 37 persen. Dan yang harus dilakukan untuk mengatasi kerusakan, kata dia, yaitu sebagian kegiatan seharusnya diarahkan dalam pemda.
“Kerusakan yang lebih besar justru berada di jaringan-jaringan yang kecil yang kuarter itu, yang sebenarnya wewenang pemda, implikasinya adalah kalau kita mau melakukan investasi pengembangan infrastruktur harus juga dilakukan dan disalurkan ke pemda," bebernya.
Kemudian, lanjut Bayu, sekitar 1,4 juta ha atau kira-kira 19 – 20 persen, menjadi tanggung jawab pemprov, kabupaten kota sekitar 3,2 juta atau sekitar 43 persen.
“Kalau digabung pemprov dengan pemda kira-kira 60 persen,” pungkasnya. (Renny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar