(Jakarta) – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan berkerja sama dengan Bank Dunia untuk mengaudit dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Dana BOS yang akan akan diadit adalah dana BOS tahun 2007 dan semester I tahun 2008.
Menurut Ketua BPK Anwar Nasution, keterlibatan Bank Dunia dalam proses audit dana BOS karena Bank Dunia adalah pemberi dana BOS dalam APBN melalui mekanisme penggantian dana BOS yang sudah dikeluarkn terlebih dahulu oleh pemerintah.
“Selama ini Bank Dunia sudah merasa puas dengan pekerjaan BPK dalam mengaudit dana Bank Dunia ketika mengaudir Depkes, “ kata Ketua BPK,di kantor BPK Jakarta (25/7), ketika ditanya kenapa Bank Dunia ingin berkerjasama dengan BPK.
Sementara Kepala Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi, Pengembangan dan Pendidikan, dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara BPK Daeng M Nazir mengatakan saat ini sedang membuat term of reference (TOR) tentang mekanisme kerjasama audit dana BOS tersebut, namun ia memastikan tidak diperlukan MoU tentang kerjasam BPK-Bank Dunia itu, “BPK bisa langsung melakukan audit tanp menunguu MoU ,” ujar Daeng.
Menurut Daeng, objek audit BOS adalah dan BOS tahun 2007 sebesar US$300 juta dan dana BOS semester I tahun 2008 sebesar Rp3 triliun. (Adi/Ekbsi)
25 Juli 2008
Bank Dunia Ikut Andil Audit Dana BOS
Posting Time
6:17:00 PM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar