(Jakarta) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka The 3rd International Conferenceof Islamic Scholars di Hotel Borobudur Jakarta, Rabu (30/7). Tampak hadir perwakilan dari berbagai negara - negara Islam yang kinimemenuhi ruangan pertemuan. Keamanan di lokasi konferensi inidiperketat dua kali lipat dari biasanya.
Konferensi yang bertajuk Upholding Islam As Rahmatan Lil Alalamin :Peace Building and Conflict Prevention in the Moslem World ini akanmengangkat topik konflik yang terjadi di negara - negara Islam sepertiIran, Irak, Afganistan, Sudan, Yaman, Thailand, Mesir dan lain - lain.
Konferensi akan berlangsung hingga 1 Agustus mendatang. Dijadwalkan Sekjen PBB Ban Ki Moon, Wakil Menteri Luar Negeri Republik Iran Manucher Muhammadi, Perdana Menteri Malaysia Abdullah AhmadBadawi, Sekjen ASEAN Surin Pitswan, Megawati Soekarno Putri, HasyimMuzadi, Said Agil Siradj, Sultan Aji Hassan Bolkiah dan cendikiawanIslam lainnya akan mengisi materi selama konferensi ini berlangsung.
Hingga berita ini diturunkan, tampak terlihat kesibukan panitia mengatur peserta yang membludak. Doa pembukaan akan dibawakan ulamadari Syiria Prof Dr. Wahbah Zuhaili, ulama dari Iran Ali Taskhiri danDewan Utama dari Nahdatul Ulama Prof Dr KH Tholhah Hasan.
Konferensi yang bertajuk Upholding Islam As Rahmatan Lil Alalamin :Peace Building and Conflict Prevention in the Moslem World ini akanmengangkat topik konflik yang terjadi di negara - negara Islam sepertiIran, Irak, Afganistan, Sudan, Yaman, Thailand, Mesir dan lain - lain.
Konferensi akan berlangsung hingga 1 Agustus mendatang. Dijadwalkan Sekjen PBB Ban Ki Moon, Wakil Menteri Luar Negeri Republik Iran Manucher Muhammadi, Perdana Menteri Malaysia Abdullah AhmadBadawi, Sekjen ASEAN Surin Pitswan, Megawati Soekarno Putri, HasyimMuzadi, Said Agil Siradj, Sultan Aji Hassan Bolkiah dan cendikiawanIslam lainnya akan mengisi materi selama konferensi ini berlangsung.
Hingga berita ini diturunkan, tampak terlihat kesibukan panitia mengatur peserta yang membludak. Doa pembukaan akan dibawakan ulamadari Syiria Prof Dr. Wahbah Zuhaili, ulama dari Iran Ali Taskhiri danDewan Utama dari Nahdatul Ulama Prof Dr KH Tholhah Hasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar