(Jakarta) – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar (PG) belum menentukan sikap terkait pendeklarasian anggota Partai Golkar Yuddy Chrisnandi menjadi capres pada pemilu 2009. Hingga saat ini Golkar belum memberikan sanksi atas sikap anggotanya tersebut.
“Belum sampai kearah sana kita jangan terlalu serius dulu, yang penting partai belum ada keputusan mngenai capres. Kalau ada yang mengaku ya boleh-boleh saja, tapi parpol sendiri masih belum mengakui,” kata Wakil Ketua Umum PG Agung Laksono, di gedung DPR, Jakarta, Senin (28/7).
Namun meskipun begitu, Agung menjelaskan PG tidak menutup kemungkinan bagi Yuddy untuk menjadi capres dari partai berlambang pohon beringin itu.
“Tidak tertutup kemungkinan bagi si A atau Si B untuk menjadi capres melalui Golkar karena saat ini Golkar menggunakan sistem survei terbuka,” jelasnya.
Saat ditanya tentang kesediannya menjadi capres dari PG, Ketua Bapilu PG ini hanya tersenyum. “Saya masih belum bergeming mengenai hal itu. Populer saja belum. jangan sok gede rumongso gara-gara sering muncul di media,” pungkas Agung. (Nurseffi)
“Belum sampai kearah sana kita jangan terlalu serius dulu, yang penting partai belum ada keputusan mngenai capres. Kalau ada yang mengaku ya boleh-boleh saja, tapi parpol sendiri masih belum mengakui,” kata Wakil Ketua Umum PG Agung Laksono, di gedung DPR, Jakarta, Senin (28/7).
Namun meskipun begitu, Agung menjelaskan PG tidak menutup kemungkinan bagi Yuddy untuk menjadi capres dari partai berlambang pohon beringin itu.
“Tidak tertutup kemungkinan bagi si A atau Si B untuk menjadi capres melalui Golkar karena saat ini Golkar menggunakan sistem survei terbuka,” jelasnya.
Saat ditanya tentang kesediannya menjadi capres dari PG, Ketua Bapilu PG ini hanya tersenyum. “Saya masih belum bergeming mengenai hal itu. Populer saja belum. jangan sok gede rumongso gara-gara sering muncul di media,” pungkas Agung. (Nurseffi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar