(Jakarta) –Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kabul Afganistan ikut rusak parah akibat serangan bom bunuh diri yang terjadi di depan Kantor Kedubes India Kabul.
Demikian dikatakan Juru Bicara Departemen Luar Negeri RI, Teuku Faizsyah ketika di hubungi IndonesiaOntime, Senin (7/7).
“Dua pejabat KBRI luka ringan terkena pecahan kaca dan sementara ini diplomat dan staf KBRI di evakuasi di wisma Indonesia di Kabul, “ katanya melalu telepon. “KBRI rusak cukup, kaca dan pintu hancur danbelum bisa digunakn untuk kegiatan KBRI, “ tambahnya.
Dua diplomat Indonesia yang terluka bernama Ahimsyah Sukartono dan Abdul Mufti.
Teuku menjelaskan, bom meledak di depan pintu masuk Kedubes India yang jaraknya 10 meter dari KBRI. Menrutnynya, korban meninggal mencapai 40 orang dan 140 orang warga sipil cidera, “ Lima orang yang tewas adalah polisi Afgnanistan yang bertugas di KBRI, “ ujarnya.
Teuku menceritakan ledakan terjadi jam 08.30 pagi waktu setempat atau jam 11 siang waktu Indonesia, ketika sebuah mobil yang membawa bom diduga mengikuti rombongan diplomatik India menuju kantor Kedubes, dan saat rombongna berhenti mobil yang bermuatan bom langsung meledak dan tiga orang diplomat India tewas sektika dalam ledakan maut tersebut. (Mimie/Adi/Intenasional)
07 Juli 2008
KBRI Rusak Parah Akibat Ledakan Bom di Kabul
Posting Time
6:54:00 PM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar