(Jakarta) - Institute for Development of Economy and Finance (Indef) memperkirakan inflasi bulan Juli akan menurun menjadi 1,9 persen. Penurunan ini terutama karena relatif sudah berkurangnya dampak kenaikan harga BBM akhir Mei lalu terhadap inflasi.
"Saat ini yang dihadapi bukan harga BBM lagi tapi kelangkaannya, jadi prediksi saya inflasi Juli di sekitar sekitar 1,9 persen atau turun hingga 0,5-0,6 poin," kata Pengamat Ekonomi makro Indef Aviliani di Jakarta, kemarin.
Menurut Aviliani pengaruh BBM terhadap inflasi di bulan Juli ini lebih banyak disebabkan karena kelangkaan BBM terutama jenis gas. Kelangkaan gas terjadi terjadi karena banyak industri yang justru mengambil gas dan BBM subsidi untuk rumah tangga.
"Industri banyak yang memborong gas bersubsidi untuk kebutuhan rumah tangga karena harganya lebih murah. Harga gas untuk industri Rp 9.000 sementara harga gas untuk rumah tangga kan lebih rendah, cuma Rp7.000, " ujar Aviliani.
Pada awal Juli lalu, Badan Pusat Statistik mengumumkan inflasi Juni 2008 sebesar 2,46 persen dan inflasi Juni 2008 terhadap Juni 2007 (year on year/YoY) sebesar 11,03 persen. Rencananya, siang ini BPS akan kembali mengumumkan laopran inflasi bulan Juli 2008. (Adi/Ekbis).
"Saat ini yang dihadapi bukan harga BBM lagi tapi kelangkaannya, jadi prediksi saya inflasi Juli di sekitar sekitar 1,9 persen atau turun hingga 0,5-0,6 poin," kata Pengamat Ekonomi makro Indef Aviliani di Jakarta, kemarin.
Menurut Aviliani pengaruh BBM terhadap inflasi di bulan Juli ini lebih banyak disebabkan karena kelangkaan BBM terutama jenis gas. Kelangkaan gas terjadi terjadi karena banyak industri yang justru mengambil gas dan BBM subsidi untuk rumah tangga.
"Industri banyak yang memborong gas bersubsidi untuk kebutuhan rumah tangga karena harganya lebih murah. Harga gas untuk industri Rp 9.000 sementara harga gas untuk rumah tangga kan lebih rendah, cuma Rp7.000, " ujar Aviliani.
Pada awal Juli lalu, Badan Pusat Statistik mengumumkan inflasi Juni 2008 sebesar 2,46 persen dan inflasi Juni 2008 terhadap Juni 2007 (year on year/YoY) sebesar 11,03 persen. Rencananya, siang ini BPS akan kembali mengumumkan laopran inflasi bulan Juli 2008. (Adi/Ekbis).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar