(Kashmiri) - Pemimpin separatis Kashmiri dan empat orang pembangkang lainnya telah ditembak mati, menurut laporan pasukan India, disaat mereka mencoba untuk berhenti bersatu oleh 100.000 muslim di wilayah tersebut.
Sheikh Abdul Aziz tewas Senin kemarin disaat dia ikut abdil dalam aksi gerakan protes menutup “line of Control”, yang memisahkan Pakistan dan India bagian daerah Himalaya.
Aziz, yang berusia 52, meninggal akibat terkena tembakan, dikonfirmasikan oleh doctor Srinagar di Rumah Sakit.
Pihak polisi memberitahu bahwa empat orang pembangkang lainnya juga tewas sebagai salah satu aksi protes terbesar yang pernah ada di lembah Kashmiri yang diperdebatkan.
Pemerintah India menyangkal harus bertanggung jawab terhadap penembakan tersebut, dikatakan bahwa setiap pasukan hanya menggunakan peluru karet dan gas air mata untuk memecahkan kerumunan 100.000 muslim Kashmiri.
Para pembangkang mengatakan bahwa mereka berdemontrasi melawan blok blok jalan lurus dimana kamu Hindu mencegah mereka untuk mencapai lembah Kashmiri, merusak perdagangan dan menghalangi akses mereka untuk mendapatkan barang-barang penting.
Aziz merupakan anggota terkemuka dari All Parties Hurriyat Conference, persekutuan dari kelompok separatis moderat Kashmiri garis depan yang merupakan perjuangan politik melawan peraturan India di Kashmir.(Aljazeera/Nunyunda)
Sheikh Abdul Aziz tewas Senin kemarin disaat dia ikut abdil dalam aksi gerakan protes menutup “line of Control”, yang memisahkan Pakistan dan India bagian daerah Himalaya.
Aziz, yang berusia 52, meninggal akibat terkena tembakan, dikonfirmasikan oleh doctor Srinagar di Rumah Sakit.
Pihak polisi memberitahu bahwa empat orang pembangkang lainnya juga tewas sebagai salah satu aksi protes terbesar yang pernah ada di lembah Kashmiri yang diperdebatkan.
Pemerintah India menyangkal harus bertanggung jawab terhadap penembakan tersebut, dikatakan bahwa setiap pasukan hanya menggunakan peluru karet dan gas air mata untuk memecahkan kerumunan 100.000 muslim Kashmiri.
Para pembangkang mengatakan bahwa mereka berdemontrasi melawan blok blok jalan lurus dimana kamu Hindu mencegah mereka untuk mencapai lembah Kashmiri, merusak perdagangan dan menghalangi akses mereka untuk mendapatkan barang-barang penting.
Aziz merupakan anggota terkemuka dari All Parties Hurriyat Conference, persekutuan dari kelompok separatis moderat Kashmiri garis depan yang merupakan perjuangan politik melawan peraturan India di Kashmir.(Aljazeera/Nunyunda)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar