| UTAMA | | ENGLISH | | BERITA FOTO | | ULASAN | | DIALOG | | REDAKSI | | RISET - POLLING |

31 Oktober 2008

Al Amin Dirayu Turunkan Komisinya

(Jakarta) - Al-Amin Nur Nasution sempat dirayu oleh konsultannya Bambang Dwi Hartono agar menurunkan nilai komisi yang diminta Al Amin kepada Amin Tjahyono (Direktur PT Almega Geosystem sebagai distributor tunggal profduk Laica).

“Saya disuruh menghubungi saudara Al Amin atas permintan Amin Laica agar menurunkan komisi dari 17.5 persen menjadi 15 persen,” ujar Bambang saat sidang dengan terdakwa anggota komisi IV DPR, Al-Amin, di Pengadilan Tipikor, Jumat (31/10).

Menurut Bambang, permintaan Amin Laica itu karena Amin Laica tidak sanggup atas komisi yang diminta oleh suami pendangdut Kristina itu. “Dalam pengumuman tendernya PT Almega kalah tapi karena masih pakai produk Laica jadi saudara Al Amin masih minta komisi,” jelas Bambang.

Bambang menjelaskan Al amin pernah mengubungi Eko Wijayanto selaku ketua pantia pengadaan GPS Geodetik, Handheld, dan total station agar PT Almega dimenangkan.“Dan saya mengetahui itu,” ujarnya.

Seperti diketahui, dalam pengadaan GPS Geodetik, Handheld, dan total station, Al Amin meminta komisi kepada PT Almega Geosystem sebesar Rp 1,2 milyar dan PT Datascript sebagai pemenang tender sebesar Rp 286 juta.

Jika kedua perusahaan tersebut tidak memberikan, maka Al Amin akan mempersoal proses proyek tersebut. Sebelumnya Al Amin meminta 20 persen dari nilai pembayaran PT Almega. Namun Amin Tjahyono tidak menyanggupi minta 15 persen namun dia terpaksa memenuhi keinginan Al Amin. (Dhita)

Tidak ada komentar: