(Jakarta) - Sebanyak 20 hingga 30 orang dari berbagai fraksi di DPR mendeklarasikan anti korupsi, deklarasi tersebut terbentuk menyusul banyaknya anggota DPR yang tersangkut kasus korupsi.
“Kami merasa malu dengan beberapa ulah anggota DPR, karena itu Pak Sidharta (Danusubroto), Abdillah Toha dan Saya membuat deklarasi anti korupsi di DPR supaya masyarakat tahu bahwa masih ada orang-orang yang anti korupsi,” kata Permadi.
Menurut Permadi, dirinya ingin membantu KPK dalam hal pemberantasan korupsi. “Saya mau bantu Pak Antasari (Pimpinan KPK), saya mau bantu beliau, korupsi itu kan tidak kenal PDI-P, Golkar, ataupun PKS, korupsi ya korupsi,” tegas Permadi.
Ketika ditanya apakah pendeklarasian tersebut sama dengan yang dilakukan DPD, Permadi menegaskan bahwa hal tersebut merupakan suatu gerakan moral dari DPR. “Berbeda dengan yang di DPD, ini gerakan moral dari kami,” tukas Permadi. (Willy/Dhita)
“Kami merasa malu dengan beberapa ulah anggota DPR, karena itu Pak Sidharta (Danusubroto), Abdillah Toha dan Saya membuat deklarasi anti korupsi di DPR supaya masyarakat tahu bahwa masih ada orang-orang yang anti korupsi,” kata Permadi.
Menurut Permadi, dirinya ingin membantu KPK dalam hal pemberantasan korupsi. “Saya mau bantu Pak Antasari (Pimpinan KPK), saya mau bantu beliau, korupsi itu kan tidak kenal PDI-P, Golkar, ataupun PKS, korupsi ya korupsi,” tegas Permadi.
Ketika ditanya apakah pendeklarasian tersebut sama dengan yang dilakukan DPD, Permadi menegaskan bahwa hal tersebut merupakan suatu gerakan moral dari DPR. “Berbeda dengan yang di DPD, ini gerakan moral dari kami,” tukas Permadi. (Willy/Dhita)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar