(Beijing) - Bank komersial China telah mengurangi rata-rata rasio larangan-pinjaman mereka menjadi 6,1 persen sebagai industri peningkatan resiko pengendalian, dikatakan pembuat peraturan negara tersebut, hari Minggu kemarin.
Bank komersila utama mengkombinasikan 1,18 trilyun Yuan (173 milyar U.S dollar) dari hutang-hutang yang dimulai tanggal 30 Juni, menurun sebesar 1,94 milyar Yuan pada akhir Maret, dinyatakan oleh Komisi pengawas Pengatur Perbankan China dalam suatu laporannya.
12 bank dagang di China secara umum menempatkan rata-rata 118 persen laba turun tajam pada perempat pertama disaat perluasan ekonomi lebih dari 10 persen selama 10 yang langsung pada kwartal,memungkinkan para peminjam menaikan pemenuhan syarat untuk pinjaman-pinjaman yang sulit. Bank harus memperpanjang pinjaman pada perusahan kecil dan industri pedesaan untuk mendukung mereka disaat 'masa-masa sulit' ini, dinyatakan oleh Liu Mingkang, pemimpin CBRC.
Pemerintah Cina mengawasi dengan ketat perkembangan aktivitas pinjaman setelah perdana menteri Wen Jiabao mengidentifikasi inflasi dan pertumbuhan penduduk terlalu cepat sebagai dua masalah utama yang harus dihadapi tahun ini.Kenaikan tingkat bunga Bank sentral terjadi enam kali tahun lalu dan mendorong proporsi deposito para pemilik modal harus ditahan sebagai cadangan untuk catatan 17,5 persen.
Para pemilik dana memperluas 2,7 trilyun Yuan dari para peminjam pada setengah tahun pertama di tahun ini. Pemerintah menutup total kegiatan peminjaman modal melalui Bank tahun ini sebesar 3,6 trilyun Yuan, sama seperti ditahun 2007.(Xinhuanet/Nunyunda)
Bank komersila utama mengkombinasikan 1,18 trilyun Yuan (173 milyar U.S dollar) dari hutang-hutang yang dimulai tanggal 30 Juni, menurun sebesar 1,94 milyar Yuan pada akhir Maret, dinyatakan oleh Komisi pengawas Pengatur Perbankan China dalam suatu laporannya.
12 bank dagang di China secara umum menempatkan rata-rata 118 persen laba turun tajam pada perempat pertama disaat perluasan ekonomi lebih dari 10 persen selama 10 yang langsung pada kwartal,memungkinkan para peminjam menaikan pemenuhan syarat untuk pinjaman-pinjaman yang sulit. Bank harus memperpanjang pinjaman pada perusahan kecil dan industri pedesaan untuk mendukung mereka disaat 'masa-masa sulit' ini, dinyatakan oleh Liu Mingkang, pemimpin CBRC.
Pemerintah Cina mengawasi dengan ketat perkembangan aktivitas pinjaman setelah perdana menteri Wen Jiabao mengidentifikasi inflasi dan pertumbuhan penduduk terlalu cepat sebagai dua masalah utama yang harus dihadapi tahun ini.Kenaikan tingkat bunga Bank sentral terjadi enam kali tahun lalu dan mendorong proporsi deposito para pemilik modal harus ditahan sebagai cadangan untuk catatan 17,5 persen.
Para pemilik dana memperluas 2,7 trilyun Yuan dari para peminjam pada setengah tahun pertama di tahun ini. Pemerintah menutup total kegiatan peminjaman modal melalui Bank tahun ini sebesar 3,6 trilyun Yuan, sama seperti ditahun 2007.(Xinhuanet/Nunyunda)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar