| UTAMA | | ENGLISH | | BERITA FOTO | | ULASAN | | DIALOG | | REDAKSI | | RISET - POLLING |

31 Juli 2008

Kinerja Parpol Belum Maksimal

(Jakarta) - Partai politik (parpol) belum mampu melaksanakan fungsinya secara maksimal. Parpol dinilai lebih terfokus pada perebutan kekuasaaan dibandingkan dengan memperjuangkan kepentingan masyarakat.

“Dalam menjalankan fungsi edukasi politik misalnya, kinerja partai masih terbatas dan hanya meliputi pengkaderan dan pelatihan,” kata Manager Riset the Habibie Center Siti Zuhro di hotel Sahid, Jakarta, Kamis (31/7).

Dengan kondisi seperti ini, lanjut Siti, masyarakat ibarat belajar poltiik secara otodidak. “ Dengan kinerja seperti itu, rakyat cenderung skeptis/apatis terhadap parpol,” tegasnya.

Menurut Siti, fungsi pendidikan politik juga tidak maksimal karena partai dan fraksi DPR acapkali tidak menyuarakan pro rakyat seperti terlihat dalam kebijakan publik yang cenderung tidak pro rakyat.

“Berdasarkan berbagai survei yang dilanjutkan lembaga independen terjadi penurunan tingkat kepercayaan publik terhadap parpol,” urai Siti.

Selain dari sektor pendidikan, Siti juga menyoroti kinerja parpol dalam menjalankan fungsi komunikasi politiknya. Berdasarkan dokumen yang diterbitkan parpol maupun lembaga penelitian, acara reses lebih banyak digunakan sebagai sarana menarik suara masyarakat dan aktivitas kaderisasi.

“Oleh karena itu fungsi agredasi parpol belum maksimal, rakyat belum melihat aspirasi dan kepentingannya ditampung dan dijembatani secara konkret,” jelasnya.

Untuk itu, Siti menyarankan agar parpol meningkatkan kualitas parpol melalui pengkaderan parpol yang intensif, terpogram dan berkesinambungan.

Selain itu, tutur Siti, diperlukan manajemen partai yang berorientasi pada pembangunan institusi secara modern dan tidak tergantung pada figur. “Perampingan partai juga mendesak dilakukan untuk mewujudkan pemerinthan presidensial yang kuat. Selain itu pendidikan politik keopada masyarakat harus dilakukan untuk melahirkan pemilih yang rasional,” papar peneliti LIPI ini. (Nurseffi)

Tidak ada komentar: