(Jakarta) - Berangkat dari banyaknya persoalan bangsa yang kompleks, diperlukan seorang calon pemimpin yang memiliki visi dan gagasan ke depan untuk membawa perubahan.
Atas dasar itu Anggota DPR dari Fraksi Golkar Yuddy Chrisnandi terdorong mencalonkan diri menjadi presiden dalam Pemilu 2009.
“Visi dan misi ke depan ini yang tidak dimiliki sunset generation. Kenapa Soekarno berhasil, karena dia punya visi misi ke depan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara terdepan. Soeharto berhasil karena pada saat jadi presiden, dia berumur 40 tahun dan dia punya visi ekonomi kerakyatan, Barrack Obama juga selain tokoh muda, punya visi perubahan. Visi kedepan dan energi baru ini cuma dimilki orang-orang muda," kata Yuddy dalam diskusi 'Tokoh-tokoh Alternatif untuk pemilu 2009' di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (25/7).
Jika pada Pemilu 2009 hanya ada pilihan-pilihan tokoh lama seperti SBY dan JK yang menjadi presiden, Yuddy menilai persoalan yang kompleks ini tidak dapat diatasi.
“Saya muncul untuk menjadi medan magnet bagi kaum muda untuk muncul. Dengan banyak tokoh muda yang muncul maka rakyat jadi punya banyak pilihan," ujar Yuddy.
Terkait statemen Ketua Umum Golkar agar tidak ada dikotomi tua-muda, Yuddy menyatakan dirinya setuju. “Tapi masalahnya bangsa kita ini butuh pemimpin muda," tutur yuddy. (Nurseffi)
Atas dasar itu Anggota DPR dari Fraksi Golkar Yuddy Chrisnandi terdorong mencalonkan diri menjadi presiden dalam Pemilu 2009.
“Visi dan misi ke depan ini yang tidak dimiliki sunset generation. Kenapa Soekarno berhasil, karena dia punya visi misi ke depan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara terdepan. Soeharto berhasil karena pada saat jadi presiden, dia berumur 40 tahun dan dia punya visi ekonomi kerakyatan, Barrack Obama juga selain tokoh muda, punya visi perubahan. Visi kedepan dan energi baru ini cuma dimilki orang-orang muda," kata Yuddy dalam diskusi 'Tokoh-tokoh Alternatif untuk pemilu 2009' di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (25/7).
Jika pada Pemilu 2009 hanya ada pilihan-pilihan tokoh lama seperti SBY dan JK yang menjadi presiden, Yuddy menilai persoalan yang kompleks ini tidak dapat diatasi.
“Saya muncul untuk menjadi medan magnet bagi kaum muda untuk muncul. Dengan banyak tokoh muda yang muncul maka rakyat jadi punya banyak pilihan," ujar Yuddy.
Terkait statemen Ketua Umum Golkar agar tidak ada dikotomi tua-muda, Yuddy menyatakan dirinya setuju. “Tapi masalahnya bangsa kita ini butuh pemimpin muda," tutur yuddy. (Nurseffi)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar